1.Visi & Misi
Rabu, 18 April 2012
Minggu, 15 April 2012
Ciri-ciri Orang CERDAS

1.Kecerdasan Linguistik
Kecerdasan dalam mengolah kata-kata secara efektif baik bicara ataupun menulis (jurnalis, penyair, pengacara)
Ciri-ciri :
- Dapat berargumentasi, meyakinkan orang lain, menghibur atau mengajar dengan efektif lewat kata-kata
- Gemar membaca dan dapat mengartikan bahasa tulisan dengan jelas
2. Kecerdasan Matematis-Logis
Kecerdasan dalam hal angka dan logika (ilmuwan, akuntan, programmer)
Ciri-ciri :
- Mudah membuat klasifikasi dan kategorisasi
- Berpikir dalam pola sebab akibat, menciptakan hipotesis
- Pandangan hidupnya bersifat rasional
3. Kecerdasan Visual-Spasial
Kecerdasan yang mencakup berpikir dalam gambar, serta mampu untuk menyerap, mengubah dan menciptakan kembali berbagai macam aspek visual (arsitek, fotografer, designer, pilot, insinyur)
Ciri-ciri :
- Kepekaan tajam untuk detail visual, keseimbangan, warna, garis, bentuk dan ruang
- Mudah memperkirakan jarak dan ruang
- Membuat sketsa ide dengan jelas
4. Kecerdasan Kinestetik-Jasmani
Kecerdasan menggunakan tubuh atau gerak tubuh untuk mengekspresiakan gagasan dan perasaan (atlet, pengrajin, montir, menjahit, merakit model)
Ciri-ciri :
- Menikmati kegiatan fisik (olahraga)
- Cekatan dan tidak bias tinggal diam
- Berminat dengan segala sesuatu
5. Kecerdasan Musikal
Kecerdasan untuk mengembangkan, mengekspresikan dan menikmati bentuk musik dan suara (konduktor, pencipta lagu, penyanyi dsb)
Ciri-ciri :
- Peka nada dan menyanyi lagu dengan tepat
- Dapat mengikuti irama
- Mendengar music dengan tingkat ketajaman lebih
6. Kecerdasan Interpersonal
Kecerdasan untuk mengerti dan peka terhadap perasaan, intensi, motivasi, watak dan temperamen orang lain (networker, negotiator, guru)
Ciri-ciri :
- Menghadapi orang lain dengan penuh perhatian, terbuka
- Menjalin kontak mata dengan baik
- Menunjukan empati pada orang lain
- Mendorong orang lain menyampaikan kisahnya
7. Kecerdasan Intrapersonal
Kecerdasan pengetahuan akan diri sendiri dan mampu bertidak secara adaptif berdasar pengenalan diri (konselor, teolog)
Ciri-ciri :
- Membedakan berbagai macam emosi
- Mudah mengakses perasaan sendiri
- Menggunakan pemahamannya untuk memperkaya dan membimbing hidupnya
- Mawas diri dan suka meditasi
- Lebih suka kerja sendiri
8. Kecerdasan Naturalis
Kecerdasan memahami dan menikmati alam dan menggunakanya secara produktif dan mengembangkam pengetahuan akan alam
(petani, nelayan, pendaki, pemburu)
Ciri-ciri :
- Mencintai lingkungan
- Mampu mengenali sifat dan tingkah laku binatang
- Senang kegiatan di luar (alam)
9. Kecerdasan Eksistensial
Kecerdasan untuk menjawab persoalan-persoalan terdalam eksistensi atau keberadaan manusia (filsuf, teolog,)
Ciri-ciri :
- Mempertanyakan hakekat segala sesuatu
- Mempertanyakan keberadaan peran diri sendiri di alam/ dunia
Rehat, Renungan, Restart Diri
Bila Hijab Terkoyak
Wahai cermin hati sejati…
Kujaga untuk tetap bersemayam dan putih
Kutundukkan mata, telinga, bibir menghujam terpatri
Hingga ingin kutemui penghambaan diri yang murni
Duhai mata yang melepaskan panah sesaat
Engkaulah pembunuh tak mematikan badan
Duhai pengumbar pandangan tuk pencari nikmat
Tak ada indah kecuali mata hati yang terbeban
Wahai telinga yang menganga mendengar
Tidakkah peka bila suara itu hanya hingar bingar ?!
Wahai pendengar suara malapetaka akhirat !
Bilakah suaraNya lebih elok kau pikat
Duhai bibir yang melontarkan tombak tajam
Engkaulah pemikat sesat sejati yang merayu
Cukuplah berucap hikmah dari fikir yang dalam
Hingga perhitunganmu kelak lebih bermutu
Menengadah, menatapnya, hati ini, berdisir halus
Oh… merekah, indah, namun menyayat, bak pedang menghunus
Ada sesuatu terkoyak, robek, menganga, perih…
Oh… hijabku tersingkap, Astaghfirullah… hatiku pedih..
Sudah Ketentuan Allah Bahwa Kita Saling Melengkapi Satu Dengan Yang Lain
Terkadang kita menuntut orang di sekitar kita harus sama dengan apa yang kita mau dan apa yang kita miliki, padahal itu hanya akan menimbulakn kekecewaan yang berkepanjangan dan tak berkesudahan sehingga yang terasa hanyalah kejenuhan dan menjauh mencari lagi orang sama dengan kita....
Semoga bermanfaat. let's learning by doing...
Definisi Sistem Pengendalian Manajemen

SISTEM PENGENDALIAN MANAJEMEN
SPM adalah Suatu alat dari alat-alat lainya untuk mengimplementasikan strategi yang berfungsi untuk memotivasi anggota-anggota organisasi guna mencapai tujuan organisasi
Definisi lain :
SPM adalah Perolehan dan penggunaan informasi untuk membantu mengkoordinasikan proses pembuatan perencanaan dan pembuatan keputusan melalui organisasi dan utnuk memandu perilaku manajemen
Proses Hubungan Atasan dalam Pengendalian Manajemen :
- Komunikasi à Agar bawahan bertindak secara efektif, maka mereka harus tahu apa yang harus dikerjakan
- Motivasi à Bawahan diberi motivasi untuk menyelesaikan tugasnya
- Evaluasi à Efisien dan efektifnya bawahan dalam melakukan tugasnya harus dievaluasi oleh manajer
Metodologi Pengendalian manajemen :
- Menentukan tujuan.
- Pengukuran prestasi
- Evaluasi prestasi
Kerangka kerja untuk penerapan strategi :
Pengendalian Manj.
Strategi à Struktur organisasi Manajemen SDM Kenierja
Kebudayaan
Ukuran kineja SPM :
- Kinerja finansial à ROI, ROE, NI, Laba. Nilai saham
- Kinerja Non-finansial à mutu produk, pangsa pasar, kepuasan pelanggan, pengantaran tepat waktu dan motivasi kerja karyawan
Faktor lingkungan yang mempengaruhi pengendalian manajemen :
- Perilaku Organisasi
- Pusat Pertanggujawaban
Proses Pengendalian Manajemen :
- Perencanaan Strategi
- Penyusunan Anggaran
- Pelaksanaan Anggaran
- Evaluasi Kinerja
Formulasi Strategi àProses memutuskan tujuan organisasi dan strategi untuk mencapai tujuan-tujuan tersebut.
Perbedaan formulasi strategi & Pengendalian manajemen :
- Formulasi strategi à Proses pengambilan strategi baru
- Pengendalian Manj. à Proses pengimplementasian strategi tsb
Pengendalian Tugas à Proses untuk memastikan bahwa tugas yang spesifik dilaksanakan secara efektif dan efisien
Perbedaan Pengendalian Tugas dan Pengendalian Manajemen :
Pengendalian Tugas Pengendalian Manajemen
|
|
Dampak internet terhadap Pengendalian Manajemen :
- Akses secara mudah dan cepat
- Komunikasi manjadi multi-target
- Komunikasi berbiaya rendah
- Kemampuan menampilkan citra tertentu
- Pergeseran kekuatan dan kendali individu